Kapan nich disumbang?

D : Enaknya nyumbang berapa yu?

C : Apaan sich? (gue bingung)

D : Kalo cuma 100, itu mah cuma buat cebok, isin aku

Note : (temenku ini emang kalo ngomong asal njeplak, kalo yg gat au pasti tersinggung)

B : aku ga rekomendid tuk nyumbang

C : Apaan sich mba? (pertanyaan ni buat si B) Gue masih ga ngerti jg, oon mode on

B : Itu lho si D dapat undangan nikahan dari temen sekolahnya bagus banget, jadi nyumbangnya juga harus banyak, biar sesuai gitu ma undangannya

C : hahahahaha….ooo gitu to…walah….emangnya harus gitu?

B : kalo menurutku sich ga sah disumbang

C : karena dah kaya ya mba, tuh undangannya keren gitu

B : hooh ya…

Begitulah…sehabis besaran (idul adha) biasanya banyak undangan (wedding invitation kerennya) bertebaran. Kalo nda abis lebaran ya sebelum puasa Ramadhan biasanya juga banyak yg nikahan. Di kantor aja udah ada beberapa undangan tuch, belom dari temen di kampung, temen sekolah (SD, SMP, SMA), temen kuliah, temen di fesbuk, dll (emang temen lo berapa sich?)
Ya usiaku ini emang usia menikah, temen2 juga lagi pada kompakan menikah.
So duit lagi…duit lagi….
Dan pertanyaan buat gue sehabis menerima undangan atau kumpul2 adalah
“Kapan nyusul?”
“Kok nyumbang mlulu, kapan nich disumbang?”
“Ih..masak kalah ma gue?” (maksud lo…..)
“Ayo cepetan nikah, enak lho…” (ni dari yg pengantin baru, lagi seneng2nya)
‘Kok sendirian, mana gandengannya?’ (truck gandengan kali…tuch di jalan banyak….)
‘Ma anakku aja gimana, mau ga?’ (itu dari tetangga gue or tmn ortu gue)
“Nah pasti pemilih banget ya mba’e, nyari yg kayak apa sich?” (ya yg terbaiklah….(gue jg gat au yg terbaik buat gue yg kyk apa???) belom ketemu aja kali pakde….)
“ Ibu dah pengin nggendong cucu nich” (tentu saja ni kata2 dari ibuku)
And many more…..

Paling gue jawab dengan “ doain ya secepatnya ya….” Atau tahun depan dech…. Atau nyengir kuda, kadang manyun juga sich……
Dan yang paling heboh pas lebaran kemarin keluargaku di kampung dah menyediakan 6 calon, whattt!!!! Gue suruh nyeleksi, kayak acara di tv aja, busyet dah…. ampuuun dech…..asli pusiiinggg….kenal juga nda....
Monggo ngakak aja…gue jg ngakak sendiri kok… sambungan ceritanya kapan-kapan aja ah….

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Tahukah Anda tentang Suku Sentinel ?

Image
Tahukah Anda tentang Suku Sentinel ? Meskipun sebagian besar orang belum pernah mendengarnya, Suku Sentinel yang   menghuni North Sentinel Island   (Pulau Sentinel Utara) telah dikenal selama berabad-abad. North Sentinel Island adalah pulau kecil yang terletak di kepulauan Andaman, sebuah kepulauan di Teluk Benggala ( Bay of Bengal ), tak berada jauh dari ujung barat laut Aceh, Indonesia. Disebut sebagai pulau yang sulit dikunjungi, karena letaknya yang terpencil serta dikelilingi oleh karang yang tajam, tanpa pelabuhan alami, dan hampir seluruh pulau tertutup hutan lebat. Letak North Sentinel Island   Dikelilingi oleh karang yang tajam dan hampir seluruh pulau tertutup hutan lebat. Foto Pulau Sentinel Utara tahun 2005 Pulau tersebut dihuni oleh suku paling primitif di dunia yang disebut The Sentinelese atau Sentineli . Mereka dipercaya merupakan suku pra-neolitik terakhir di dunia. Selama 60.000 tahun suku tersebut tidak berinteraksi dengan dunia luar. Selain karena kondisi g
Baca selengkapnya

Ternyata namanya adalah Sero

Image
“Kok banyak tanda panah di laut ya? Ini beneran ada di dunia nyata atau hanya coretan-coretan tangan (editan) yang dibuat untuk menunjukan arah arus di laut?” begitu gumamanku waktu pertama kali melihat banyak gambar tanda panah di layar monitorku. Awalnya aku tidak percaya kalau itu adalah ‘ man made features ’ semacam fish trap (begitu kata salah satu bule di kantorku). Kok banyak sekali fitur berbentuk anak panah mengapung di lautan, berapa biaya yang dihabiskan untuk membuat benda-benda itu? Dan terbuat dari apakah benda-benda tersebut? Fitur-fitur tersebut banyak sekali ditemukan di daerah Indonesia Timur, hampir diseluruh perairan atau pantai di Sulawesi , NTT, dan pulau-pulau kecil lainnya di daerah Indonesia Timur. Kebetulan baru mengecek daerah-daerah itu saja (tapi cuma di GE). “Harus cek lapangan nich untuk memastikan hehehe” begitu harapanku dan teman-temanku seperti biasa bercanda (ngimpi kali ye cek lapangan….hikz) Setelah mencoba beberapa kombinasi kata kunci di G
Baca selengkapnya

11.11

Percuma saja kita terus menerus cemas akan masa depan kita. Yang bisa kita lakukan adalah mengisi hari dengan apa yang bisa kita lakukan saat ini. Aku tak ingin menyesal karena tak melakukan apa yang aku inginkan saat ini. Aku yakin hari ini akan membentuk aku di masa depan. Jangan menyerah. Teruslah bersemangat! Jika kau membentur tembok, coba panjat tembok tersebut dengan sekuat tenaga.
Baca selengkapnya